ROHIL ABADI News.com, BAGANSIAPIAPI – Sedikitnya 173 Kaur Keuangan Kepenghuluan dilatih menggunakan sistem Keuangan Desa (Siskeudes) versi baru yakni 2.0. Dasar kegiatan ini mengacu undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa dan Permendagri nomor 20 tahun 2018 tentang pedoman pembangunan Desa. Pelaksanaan pelatihan perencanaan pembangunan desa (Renpemdes) se kabupaten Rokan Hilir T.A 2019 ini dengan tujuan menciptakan sumber daya manusia (SDM) tepat guna dalam membuat program dan kegiatan penting menjadi agenda perencanaan pembangunan desa. Kegiatan ini di gelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Rokan Hlir (Dinas Pemdes Rohil) di Aula lantai V Hotel Kesuma jalan Riau Bagansiapiapi, Selasa (26/03/2019). Kegiatan pelatihan ini di hadiri dan dibuka secara resmi oleh wakil bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Drs Jamiluddin. Tampak juga hadir kepala disnas pariwisata pemuda dan olahraga Rokan Hilir (Disparpora Rohil) H.Ali Asfar S.Sos M.Si, Kadis Perikanan Rokan Hilir (Diskan Rohil) M.Amin SPi M.Si, Kadis Koperasi UKM Rokan Hilir (Diskop UKM Rohil) Drs H Wazirwan Yunus S.Sos M.Si , dan kepala BPMPTSP Rohil Drs Acil Rustianto M.Si.
Kepala Dinas Pemdes Rohil Jasrianto,S.Sos,Msi menjelaskan, kegiatan ini, bertujuan untuk membentuk SDM yang tepat guna sehingga membuat perencanaan program dan kegiatan bukan hanya mengumpulkan daftar keinginan masyarakat desa atau kepenghuluan.
“Bukan hanya membuat sekedar daftar usulan saja dengan tanpa alasan yang logis,”katanya.
Oleh sebab itu, sebutnya Jasrianto, sebagai nara sumber dalam kegiatan pelatihan ini dihadirkan dari BPKP RI Perwakilan Riau.
“Mereka adalah narasumber yang sebenarnya dalam memberikan materi ini. Oleh sebab itu, kaur keuangan juga sebagai operator lebih kita utamakan,” ujar Jasrianto.
Katanya Jasrianto, Siskeudes (sistem keuangan desa,red) sudah diterapkan sejak awal dan seratus persen diterapkan. Namun sekarang menggunakan Siskeudes baru. Untuk penerapan ini maka perlu dikumpulkan para Kaur Keuangan ini dengan cara tatap muka per kelompok. Guna menyamakan persepsi diseluruh kabupaten.
“Tahun ini ada Siskeudes versi 2, secara tatap muka dilakukan pembinaan dan konsultasi mulai dari awal tahun. Kegiatan ini merupakan sebuah kewajiban. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi para Kaur keuangan dalam mengelola pembangunan desa,” pungkasnya Jasrianto.
(Andi Gun Riotallo)