ROKAN HILIR, rohilabadinews.com – Atas nama Menteri Hukum dan HAM RI, Dirjen pemasyarakatan, Reinhard Silitonga memberikan remisi kepada 550 warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lembaga pemasyarakatan kelas II A Bagansiapiapi pada hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, Rabu (17/08/2022).
Sedikitnya 550 orang warga binaan pemasyarakat (WBP) di lembaga pemasyarakatan kelas IIA Bagansiapiapi menerima SK pengurangan masa tahanan atau remisi Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 2022. Tiga warga binaan pemasyarakatan dari 550 orang itu langsung bebas setelah mendapatkan pengurangan masa tahanan atau remisi Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 2022.
Saat ini hunian lapas kelas II A Bagansiapiapi sebanyak 1025 orang WBP yang merupakan sebagai tahanan sebanyak 349 orang yakni tahanan pria sebanyak 337 orang, tahanan wanita sebanyak 8 orang dan tahanan anak sebanyak 4 orang.
Sedangkan sebagai narapidana sebanyak 676 orang yakni narapidana pria sebanyak 659 orang, narapidana wanita sebanyak 12 orang dan narapidana anak sebanyak 5 orang.
Narapidana yang menerima SK pengurangan masa tahanan atau remisi dengan rincian remisi umum I sebanyak 538 orang diantaranya remisi untuk narapidana pria sebanyak 522 orang, remisi untuk narapidana wanita sebanyak 11 orang dan remisi untuk narapidana anak sebanyak 5 orang.
Kemudian yang menerima SK pengurangan masa tahanan atau remisi dengan rincian remisi umum II sebanyak 12 orang diantaranya remisi untuk narapidana pria sebanyak 12 orang. Dari 12 orang ini 3 orang langsung bebas, sedangkan 9 orang masih menjalani denda yang belum dibayar sehingga diganti dengan menjalani masa hukuman.
Kalapas Kelas IIA Bagansiapiapi, Wachid Wibowo mengatakan bahwa warga binaan pemasyarakatan yang mendapat remisi telah memenuhi syarat yaitu berkelakuan baik, sudah menjalani masa pidana minimal 6 bulan dan mampu mengikuti program pembinaan di dalam lapas.
“Penyerahan remisi dilaksanakan seusai pengibaran bendera hari kemerdekaan Republik Indonesia di Taman Budaya Bagansiapiapi. Bupati Rokan Hilir secara simbolis menyerahkan SK kepada tiga orang yang menerima SK remisi,”tutur kalapas kelas II A Bagansiapiapi, Wachid Wibowo seusai apel pengibaran bendera. (indra)